ARTI KIASAN DALAM GOLONGAN
PRAMUKA
Ternyata kiasan dasar juga melekat di setiap nama golongan dan satuan di Gerakan Pramuka, seperti yang ada di bawah ini :
Berikut
adalah istilah-istilah dalam tingkatan golongan di gerakan pramuka :
I. ISTILAH SIAGA
Istilah siaga adalah masa
menyiagakan masyarakat ketika menghadapi pemerintah kolonial belanda
dalam merintis kemerdekaan RI. Ditandai dengan masa Kebangkitan
Nasional 20 Mei 1908.
Peserta didik umur 7 - 10 tahun disebut Siaga yang mempunyai tingkatan Mula, Bantu, Tata. Satuan terkecil dalam Siaga disebut Barung (tempat penjagaan ramu-ramuan) dan kumpulan dari barung disebut Perindukan (tempat anak cucu berkumpul).
II. ISTILAH PENGGALANG
Istilah
penggalang adalah masa menggalang persatuan dan
kesatuan pemuda, Sumpah Pemuda 28 Oktober 1928.
Umur 11 - 15 tahun disebut Penggalang yang mempunyai tingkatan Ramu, Rakit, Terap. Satuan terkecil dalam Penggalang disebut Regu (gardu, tempat berkumpul) dan kumpulan dari 4 regu disebut Pasukan (tempat para suku berkumpul).
III. ISTILAH PENEGAK
Istilah penegak adalah masa
menegakkan negara kesatuan Republik Indonesia dengan Proklamasi,
tanggal 17 Agustus 1945.
Umur 16 - 20 tahun disebut Penegak yang mempunyai tingkatan Bantara, Laksana. Satuan terkecil dalam Penegak disebut Sangga (rumah kecil untuk penjaga sawah dan ladang). Dan kumpulan dari 4 sangga disebut Ambalan (staf ,penyangga, anak tangga).
IV. ISTILAH PANDEGA
Istilah pandega adalah
masa memandegani mengelola pembangunan dan mengisinya.
Umur 21 - 25 tahun disebut Pandega, satuan dalam Pandega disebut Racana (pondasi tiang/ ompak). Bila diperlukan Pandega dapat dibentuk satuan terkecil yang disebut Reka.
V. ISTILAH PEMBINA
Istilah pembina adalah
membina Bangsa dan Negara.
Untuk bisa menyelenggarakan proses pendidikan Pramuka di Gugus yang paling depan ( Gugus Depan ) diperlukan seseorang yang dapat memimpin yang disebut Pembina. Agar diperoleh hasil pendidikan yang berkualitas diperlukan orang-orang yang dapat diandalkan yang disebut dengan Andalan.( Pengurus Kwartir ). Kwartir memiliki pengertian yaitu suatu Kelompok Kerja/ tugas, Panitia.
VI. ISTILAH ANDALAN
Istilah andalan adalah
para pemimpin yang bisa di andalkan.
Kemudian berikut ini adalah kiasan
pada masing-masing Golongan yang mengkiaskan tingkat-tingkat yang
ada, yaitu :
I. Arti kiasan golongan Siaga (S) :
Kemudian segeralah kita memulai
dengan pembangunan yang membutuhkan bantuan kesadaran yang
tinggi dan penataan yang baik.
- Siaga Mula,
- Siaga Bantu, dan
- Siaga Tata.
II. Arti kiasan golongan Penggalang
(G) :
Bangsa kita mencari ramuan atau
bahan-bahan serta kemudian dirakit, atau disusun dan akhirnya
kita terapkan dalam pembangunan bangsa dan negara.
Penggalang terdiri dari tiga tingkatan yaitu :- Penggalang Ramu,
- Penggalang Rakit, dan
- Penggalang Terap.
III. Arti kiasan golongan Penegak
(T) :
Dalam membangun kita memerlukan atau
membutuhkan bantara-bantara atau ajudan, pengawas, kader
pembangunan yang kuat, terampil dan bermoral yang sanggup
melaksanakan pembangunan.
Penegak terdiri dari dua tingkatan yaitu :- Penggalang Bantara, dan
- Penggalang Laksana.
IV.Untuk golongan Pandega (D), hanya
terdiri dari satu tingkatan saja yaitu Pandega (D)